Being Me...


Saya pernah coba mengisi buku Personality Plus,
hasilnya.... saya perpaduan sempurna manusia melankolis dan sanguinis. Dua-duanya cenderung dominan. menurut  -seorang anak psikologi unpad yang selalu berpendapat saya tidak ekspresif- "itu nggak wajar, tiw!"
tapi alhamdulillah sampe sekarang saya merasa masih jadi manusia normal yang doyan makan nasi dari kecil, bisa tertawa dan menangis pada saat yang benar (halah..).

Mmm...sebagian orang yang baru kenal berpendapat kalo saya tipikal pendiam dan tidak banyak komentar. Beberapa bahkan berpendapat saya sombong dan 'jutek'.
Sebenarnya, itu "tipuan belaka", karena eh karena saya memang tidak bisa menunjukkan karakteristik diri saya at the first sight ke orang asing. Ditambah lagi, kalo saya tidak memakai kacamata, saya suka ragu untuk menyapa orang lain (curiganya salah orang, hehe...). Tapi kalo sudah kenal, minimal berinteraksi selama beberapa kali, yakin deh, pasti mereka bakal merubah drastis pandangannya tentang saya...kayaknya sih begitu, karena terbukti itu selalu terjadi pada orang-orang yang sekarang menjadi teman-teman saya.

Saya suka sesuatu yang simpel, suka pergi pake sendal jepit atau sepatu kets no.41 (dan tidak suka pake sendal feminim karena tidak nyaman, kecuali terpaksa), suka nonton film dan berita -karena memberi banyak view baru tentang kehidupan, suka makan, suka nyanyi dengan nada semena-mena (tapi ga di muka umum) meski suara ngepas, melakukan hal2 yang unik menyerempet aneh, suka jalan kaki, naik2 ke puncak gunung, suka bikin orang panik, suka jadi anak hilang, kucluk2 sendirian kemana2 makanya jadi suka nyasar (susahnya menghapal jalan...untung ada peta), suka sesuatu yang baru, suka berimajinasi, suka cowo juga...tapi insya Allah status saya bakal single sampe nanti di KUA, hehe...
Oia, saya salah satu pencinta sejati THE X FILES! film yang memberi banyak inspirasi dalam hidup saya, termasuk karakter Mulder dan Scully. Ugh, saya bisa tidak berhenti ngomong kalo ada yang buka wacana atau ngebahas tentang film yang satu ini. Cerita sampe berbusa2, hayolah...hehe...

Saya mencoba menjalani hidup dengan simpel dan cenderung spontan. bukan berarti hidup tanpa rencana juga. Tapi, saya cenderung menjadikan rencana sebagai garis besar. Untuk detailnya, disesuaikan dengan keadaan saat itu. Just let it flows on the right track. Seperti saya menulis rencana hidup saya di atas kertas, lalu serahkan kertas itu padaNya sementara saya tetap berusaha untuk make it happen seoptimal mungkin. That's all.

Sincerely-
Twy